Polisi berhasil mengungkap pelaku penusukan di Bintaro yang berkenalan melalui media sosial. Kejadian ini terjadi ketika korban, seorang wanita yang dikenal dengan inisial A, bertemu dengan pelaku yang merupakan seorang pria melalui aplikasi kencan online.
Keduanya kemudian bertemu di sebuah tempat di Bintaro untuk pertama kalinya. Namun, pertemuan tersebut berakhir tragis ketika pelaku tiba-tiba menusuk korban dengan pisau. Korban mengalami luka yang cukup parah dan harus segera dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.
Setelah melakukan penyelidikan, polisi akhirnya berhasil menangkap pelaku penusukan tersebut. Pelaku, yang diketahui bernama R, mengaku bahwa ia telah merencanakan aksi kejahatannya sejak awal. Motif dari penusukan ini pun masih dalam penyelidikan lebih lanjut oleh pihak kepolisian.
Kasus ini menjadi peringatan bagi masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam berkenalan melalui media sosial. Meskipun banyak orang yang berhasil menjalin hubungan baik melalui aplikasi kencan online, namun tidak ada salahnya untuk tetap waspada dan berhati-hati dalam memilih teman atau pasangan melalui dunia maya.
Kepolisian juga mengimbau kepada masyarakat agar selalu melaporkan jika menemui perilaku mencurigakan atau adanya tindak kejahatan yang terjadi. Dengan demikian, kasus-kasus kejahatan seperti penusukan di Bintaro ini dapat segera terungkap dan pelakunya dapat ditangkap secepat mungkin.
Semoga kejadian seperti ini tidak terulang kembali di masa depan, dan masyarakat dapat lebih waspada dan berhati-hati dalam menjalin hubungan sosial melalui media sosial. Kita semua berharap agar keamanan dan keselamatan tetap menjadi prioritas utama dalam kehidupan sehari-hari.